![]() |
ilustrasi |
Sebagai salah satu titik lokasi pantai yang
terkenal di wilayah kabupaten Gunung Kidul, Pantai Baron dilengkapi dengan
Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Adanya fasilitas penjualan ikan segar ini sudah
ada di situ sekitar kurun waktu 10 tahun. Sebagaimana biasanya, para pengunjung
keindahan pantai juga cukup minat dengan wisata kuliner sebagai pelengkapnya
sehingga tak segan-segan mampir ke tempat ini.
Pada dasarnya tempat pelelangan ikan ini dibuka
setiap hari mulai dari jam 6 pagi hingga jam 6 sore. Ikan yang dipamerkan untuk
dijual pun beragam jenisnya seperti ikan tuna, ikan cucut, ikan bawal, ikan
hiu, cumi-cumi, kepiting, udang, lobster dan lain sebagainya. Berbagai jenis
ikan tersebut merupakan ikan tangkapan dari para nelayan setempat yang masih
sangat segar. Mereka umumnya menangkap ikan-ikan tersebut dengan jaring di
tengah lautan dengan menggunakan perahu motor.
Pada waktu saya masih kuliah di Yogyakarta dulu,
saya pernah menyaksikan sendiri ada ikan hiu besar (hampir 4 meter panjangnya)
yang ikut terjaring oleh jaring nelayan. Lalu ikan yang sepertinya sudah mati
itu pun diseret hingga ke pesisir pantai. Prosesnya tidak sebentar. Dibutuhkan
bantuan dari para pengunjung pantai waktu itu karena memang sangat berat sekali
menariknya. Begitu sampai di daratan, ikan itu dipotong siripnya, lalu bagian
tubuh yang lainnya dibagikan pada siapa yang mau mencoba rasa dagingnya.
Kembali ke pantai Baron yang lengkap dengan
pelelangan ikannya. Ikan yang dijual di TPI biasanya lebih murah daripada
berbagai ikan serupa yang sudah dijual di pasar-pasar di sekitar Yogyakarta. Di
tempat ini biasanya juga telah disediakan semacam pondok makan yang siap
memasakkan ikan hasil belian anda. Asyik sekali menikmati makan aneka ikan di pinggir
pantai apalagi disertai dengan keluarga anda. Dan jangan lupa untuk selalu
berhati-hati di jalan terutama bila pulangnya sampai larut malam karena jalan yang ankan anda lewati adalah
jalanan sempit, berkelok, naik turun dan di sekitar hutan. Lihat juga tempat wisata semarang.
tulisan terkait :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar